Penyehatan Kireiologi
Penyehatan Kireiologi
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2016 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional Empiris memiliki konsep pelayanan kesehatan tradisional yang meliputi :
- adanya gangguan kesehatan individu disebabkan oleh ketidakseimbangan unsur fisik, mental, spiritual, sosial dan budaya;
- manusia memiliki kemampuan beradaptasi dan penyembuhan siri sendiri (Self healing); dan
- penyehatan dilakukan dengan pendekatan holistik (menyeluruh) dan menggunakan pendekatan alamiah yang bertujuan untuk menyeimbangkan kembali antara kemampuan adaptasi dengan penyebab gangguan kesehatan.
Selanjutnya menurut Permenkes diatas, pelayanan kesehatan tradisional empiris dikelompokan menjadi 3 (tiga) yaitu terdiri dari :
- Keterampilan.
- Ramuan.
- Kombinasi
Maka dengan ini, metode Penyehatan Kireiologi dalam pelayanannya adalah dengan menggunakan cara perawatan kombinasi yaitu memadukan antara keterampilan dan ramuan tradisional. Berikut yang dimaksud perawatan dengan menggunakan keterampilan pada pelayanan Penyehatan Kireiologi, yaitu :
- Teknik Manual, teknik dasar manual manipulatif pada Penyehatan Kireiologi ini dikenal dengan istilah Atur Sa Paras dan Pendam. Yaitu satu konsep teknik dasar manual manipulatif Penyehatan Kireiologi dengan cara melakukan penekanan, pengusapan, peremasan dan mem-vaccum pada area elit dipermukaan kulit/otot yang berdasarkan sistem kerja anatomis.Sistem adalah perangkat unsur yang secara teratur saling berkaitan sehingga membentuk sesuatu totalitas. Anatomi manusia pada dasarnya meliputi sel, jaringan, organ, dan sistem organ. Sistem organ ini saling berhubungan antara organ satu dengan organ lainnya membentuk satu totalitas, hubungan ini melalui sebuah jalur tubuh dengan aliran listrik sebagai pemicu geraknya. Istilah jalur ini dalam konsep Kireiologi dinamakan ELIT. Apakah itu Elit? Elit merupakan akronim dari Energi Listrik Tubuh. Istilah ini dikeluarkan oleh seorang ahli dan sekaligus pengagas dari konsep ilmu ini yaitu Bapak Teddy Januar Insan.
- Teknik Olah Pikir, cara perawatan manual ini sangat dominan dalam konsep Penyehatan Kireiologi. Konsep Kireiologi merupakan satu konsep ilmiah yaitu dimana manusia dalam proses dan mengambil tindakan sikapnya harus mampu terlebih dahulu mengolah dan menentukan bentuk/pola berpikir, kemudian melakukan pemetaan secara sistematik, selanjutnya menjajaki dengan menganalitik setiap tindakan, dan pada akhirnya mampu mendatakan kedalam kenyataan hidupnya. Istilah teknik ini dalam Kireiologi diberi nama TOPIK. Kata Topik ini merupakan akronim dari Teknik Olah Pikir Kazi.
- Teknik Olah Energi, manusia, langit dan bumi sebagai alam yang tak bisa terlepaskan dan saling berkaitan yang disebut Sistem Semesta. Karena pada hakekat penciptaan semesta oleh Sang Maha Pencipta ini merupakan satu sistem agung yang sempurna. Sehingga dalam konsep Penyehatan Kireiologi teknik energi ini digunakan sebagai pendorong agar manusia lebih sadar terhadap dirinya, bahwasanya tubuh ini sangat ketergantungan pada alam sekitar, antara makhluk satu dan makhluk lain di alam ini. Istilah teknik manual yang digunakan dalam penyehatan Kireiologi ini diberi nama TONIK. Kata Tonik ini merupakan akronim dari Teknik Olah Energi Kazi.
Jenis ramuan tradisional yang ada di Indonesia terbagi 3 (tiga) yaitu Jamu, Obat Herbal Terstandar (OHT) dan Fitofarmaka. Apakah perbedaannya?
Jamu, jamu adalah obat tradisional berbahan dasar tumbuhan yang diolah menjadi bentuk serbuk seduhan, rajangan/godogan dan cairan yang langsung diminum. - Obat Herbal Terstandar (OHT), Obat Herbal Terstandar adalah obat tradisional yang terbuat dari ekstrak atau sari bahan alam dapat berupa tanaman obat, sari binatang, maupun mineral yang diproses dengan menggunakan teknologi maju dan terstandar.
- Fitofarmaka, fitofarmaka adalah jenis obat bahan alam yang efektivitas dan keamanannya sudah dapat sejajar dengan obat modern.
![]() |
Ramuan K-psul Matih |
- Hati, yaitu sebagai alat penanggap informasi/rangkaian keterangan dan komando, selanjutnya disebut jiwa.
- Otak, yaitu sebagai alat pengolah objek dan koodinator sistem kerja organ, selanjutnya disebut pikiran.
- Jasad/Organis, yaitu sebagai satu media objek gerak, selanjutnya disebut sikap/prilaku.
Pengembangan keilmuan Penyehatan Kireiologi menyebar melalui sebuah lembaga Pendidikan dan Pelatihan Kompetensi Profesi yang telah bekerjasama dengan Yayasan Bumi Setia Berbakti sebagai lembaga satu-satunya yang meneliti dan mengembangkan dibawah satu koordinasi KOOBAR TEGAK KAZI.
Standar yang digunakan yaitu Standar Kompetensi Kerja Khusus (SKKK), yang dirumuskan oleh tim yang ditunjuk dengan sebuah SK (Surat Keputusan) Pembina Yayasan Bumi Setia Berbakti. Rencana Induk Pengembangan Standar Kompetensi Kerja Khusus (RIP-SKKK) telah dibuat pada akhir tahun 2021, yang disahkan pada tanggal 31 Maret 2022 di Purwakarta. Selanjutnya dirumuskan Rancangan Standar Kompetensi Kerja Khusus (RSKKK) pada tahun tersebut dan dirumuskan pemetaan kompetensi dan sebagainya.
Sukses selalu kireiologi !
BalasHapusTerimakasih atas patisipasinya
HapusSukses dan jaya selalu kireiologi👍💪
BalasHapusTerimakasih atas patisipasinya
Hapusterimakasih. Sukses selalu AKB
BalasHapusSip
BalasHapus